Kata yang sangat dekat buat kita, menunjukan rasa syukur kita atas nikmat yang
Allah berikan kepada kita secara gratis (cuma-cuma), kalau yang namanya
gratisan pasti banyak yang suka, itulah rasa cintanya Allah kepada kita, kurang
apa lagi cobaaa.. hayooo…
Mau hitung-hitungan, pernah melihat orang yang kena penyakit
asma, mereka harus menggunakan alat bantu untuk mengendurkan bronkiolus yang
hanya bisa digunakan 70 kali hisapan, sedangkan harganya Rp 21.000,-, jadi kalau
kita mau menghitung 21.000 dibagi 70 = 300, harga untuk sekali kita menarik
nafas itu Rp 300 , mungkin hari ini saja kita mungkin menghabiskan 2 juta rupiah, hanya
untuk bernafas.
Belum lagi jantung kita, selalu berdenyut tanpa
henti-hentinya. 1 menit 70 kali denyutan, 1hari 100.000 kali denyutan, 1 tahun
40 juta kali denyutan,, seandainya jika jantung kita minta istirahat 2 menit
saja, apa yang terjadi ...hmm.. Namun Allah masih memberika itu semua secara gratis.
“Dan jika kau jadikan ranting-ranting pepohonan sebagai
penanya, dan lautan sebagai tintanya, maka kau tidak akan sanggup menulis
nikmat Allah”.
Ada sebuah cerita, ada seorang tukang butut
yang menabung begitu lama hanya untuk membeli sepatu baru. Dan akhirnya dia
memilikinya, masih runing di pakai smbil wajah yg gembira dibwa ke sebuah
musholla untuk sholat zuhur…. ketka pulang solat di lihatnya ketempat ia
meletakkan sepatu yg tadi, ternyata sepatunya sudah tiada (bagaimana
perasaannya saat itu) Dan ia pun mengerutu kepada Allah. “Ya Allah , sungguh
kejamnya dirimu, aku menabung berbulan-bulan hanya untuk membeli sepatu namun
engkau mengambillnya ,sungguh kejam engkau ya Allah”. sambil menggerutu ia
keluar dari musholla itu, ketika ia hendak pergi, ia melihat seorang pemuda
sedang berjalan menuju musholla namun dengan tongkat, karna
kakinya satu patah, dan tukang butut tadi langsung menyesali perkataanya tadi
dengan allah, sambil mengucapkan ”ya Allah trima kasih, engkau masih
mengambil sepatu ku, bukan kakiku”.
Rasa syukur atas segala nikmat Allah, tak sepantasnya
kita tarik dari diri kita, bahkan harus selalu ditingkatkan, Alhamdulillah yah..!!!
Arsip : Resensi.net
Tidak ada komentar:
Posting Komentar